Jumat, 22 Desember 2017

Functions Join pada Oracle 10g

Function Join merupakan penggambaran relasi yang terjadi antar suatu tabel dengan tabel lainya. Perintah join dibagi menjadi 3 yaitu :
  1. Inner Join
  2. Outer Join 
  3. Left Join
  4. Right Join

1. Inner Join

Dengan inner join, tabel akan digabungkan dua arah, sehingga tidak ada data yang NULL di satu sisi. Untuk menggunakan inner join, kita dapat menuliskannya dengan format seperti dibawah ini :
SELECT tabel1.*, tabel2.* FROM tabel1 INNER JOIN tabel2 ON tabel1.PK=tabel2.FK;
Contoh di bawah ini merupakan contoh perintah SQL untuk menggabungkan tabel pelanggan dan pesan:
SELECT pelanggan.id_pelanggan, pelanggan.nm_pelanggan, pesan.id_pesan, pesan.tgl_pesan FROM pelanggan INNER JOIN pesan ONpelanggan.id_pelanggan=pesan.id_pelanggan;

2. Outer Join

Dengan outer join, tabel akan digabungkan satu arah, sehingga memungkinkan ada data yang NULL (kosong) di satu sisi. Sebagai contoh, kita akan menggabungkan tabel pelanggan dan pesan dimana kita akan menampilkan daftar pelanggan yang pernah melakukan pemesanan (transaksi). Outer Join terbagi menjadi 2 (dua) yaitu LEFT JOIN dan RIGHT.


3. Left Join

Untuk menggunakan left join, kita dapat menuliskannya dengan format seperti dibawah ini :
SELECT tabel1.*, tabel2.*
FROM tabel1 LEFT JOIN tabel2
ON tabel1.PK=tabel2.FK;
Contoh dibwah ini merupakan contoh perintah SQL untuk menggabungkan tabel pelanggan dan pesan:
SELECT pelanggan.id_pelanggan, pelanggan.nm_pelanggan,
pesan.id_pesan, pesan.tgl_pesan
FROM pelanggan LEFT JOIN pesan
ON pelanggan.id_pelanggan=pesan.id_pelanggan;
Berbeda dengan hasil sebelumnya (inner join), penggunaan left join akan menampilkan juga data pelanggan dengan id P0003, walaupun pelanggan tersebut belum pernah bertransaksi. Dan pada kolom id_pesan dan tgl_pesan untuk pelanggan P0003 isinya NULL, artinya di tabel kanan (pesan) pelanggan tersebut tidak ada.


4. Right Join

Untuk menggunakan right join, kita dapat menuliskannya dengan format seperti dibawah ini :
SELECT tabel1.*, tabel2.*
FROM tabel1 RIGHT JOIN tabel2
ON tabel1.PK=tabel2.FK;
Contoh dibwah ini merupakan contoh perintah SQL untuk menggabungkan tabel pelanggan dan pesan:
SELECT pelanggan.id_pelanggan, pelanggan.nm_pelanggan, pesan.id_pesan, pesan.tgl_pesan FROM pelanggan RIGHT JOIN pesan
ON pelanggan.id_pelanggan=pesan.id_pelanggan;
Dengan right join, tabel yang menjadi acuan adalah tabel sebelah kanan (tabel pesan), jadi semua isi tabel pesan akan ditampilkan. Jika data pelanggan tidak ada di tabel pelanggan, maka isi tabel pesan tetap ditampilkan.
 
 
 

Jumat, 15 Desember 2017

Group Function pada Oracle 10g


Pada kesempatan kali ini, Saya akan membahas apa itu Group Function dan Penerapannya pada aplikasi. Group Function berfungsi untuk membuat beberapa perintah/fungsi dalam satu baris perintah sql yang akan mengumpulkan data dari beberapa kolom dan menggabungkannya pada satu kolom.

Berikut beberapa rules yang perlu diketahui saat mempraktikkan ini :

* Seluruh field yang masuk select list yang bukan group function harus masuk ke dalam klausa
   group by.* Field yang masuk di dalam group by tidak selalu harus ada di select list.
* Group Function bisa digunakan dengan function lain nya (Nested).
* Untuk membatasi hasil pencarian group tidak bisa dengan where melainkan dengan having.
* Bisa digunakan dengan perintah order by untuk mengurutkan.

Referensi : https://arifaiweb.wordpress.com/2017/12/13/group-function-pada-oracle/

Berikut contoh pemakaian Group Function :

1. Min dan Max
    Digunakan untuk menentukan nilai minimum dan maksimum dari suatu data.































2. Count
    Menghitung jumlah employee_id di bawah 104.









3. Sum
    Menghitung jumlah salary berdasarkan deparment_id dan job_id nya.


















4. Avg
    Menghitung rata-rata yang gaji nya di bawah 10000 menggunakan having.
 














Pada gambar di atas terlihat banyak angka setelah koma, gunakan perintah round agar angka dibulatkan...
















Sekian untuk artikel kali ini, semoga bermanfaat untuk yang membaca nya.



Rabu, 01 November 2017

Manipulasi String pada Oracle 10g


Oke, pada kesempatan kali ini, Saya akan membahas Penggunaan Manipulasi String 
pada Oracle 10g. Saya akan mempraktikkan beberapa sintak nya, yakni :

1. Lower

Lower berfungsi untuk mengubah karakter dari yang tadi nya huruf besar menjadi kecil.










2. Upper

Upper berfungsi untuk mengubah karakter yang tadi nya huruf kecil menjadi besar.









3. Initcap

Initcap berfungsi mengubah huruf pertama pada setiap kata menjadi huruf besar.









4. Concat

Concat berfungsi menggabungkan 2 kolom menjadi satu.

















5. Substr

Substr berfungsi menampilkan karakter dengan cara seperti gambar di bawah ini :




 angka 4 di situ adalah awal di mana anda ingin menampilkan karakter nya, dan untuk angka 5
adalah jumlah karakter yang anda ingin tampilkan.
 





6. Length

Length berfungsi menghitung jumlah karakter, termasuk penggunaan spasi nya.









7. Instr

Instr berfungsi menghitung posisi/urutan suatu karakter yang ingin dicari.







8. RPAD dan LPAD

RPAD berfungsi 'tuk menampilkan baik itu string maupun karakter tambahan di sisi kanan data yang akan ditampilkan, sedangkan LPAD akan menampilkan string/karakter tambahan tersebut pada sisi kiri data yang akan ditampilkan.


Maksud dari angka 15 di gambar tersebut adalah jumlah string/karakter yang akan ditampilkan, oleh karena itu ada penambahan 3 tanda * pada data di bawah berikut :















Sekian artikel tentang Manipulasi String ini, sampai jumpa lagi di artikel yang lain.


Rabu, 25 Oktober 2017

Berbagai Cara Penggunaan Subquery

Pada kali ini, saya akan mempraktikkan berbagai penggunaan subquery yang telah saya pelajari di kampus, kalau begitu langsung saja.
Cuma mau ngasih tau, ini cuma contoh aja , jadi sesuaikan saja sama tabel-tabel yang ada di Oracle kalian.


1. Menampilkan first_name, salary dari tabel employees di mana data salary yang ditampilkan lebih dari 10000.



















2. Menampilkan employee id dan last_name di mana last_name nya itu memiliki huruf L.


















3. Menampilkan first_name dan job_id yang berada di bagian IT_PROG.












4. Menghitung jumlah first_name di mana first_name nya itu Diana.








5. Menampilkan dan mengubah tabel last_name, menampilkan salary dengan kondisi last_name yang huruf ke-3 nya itu L dan salary nya lebih kecil dari 10000.

















Sebagai Catatan, jika anda ingin , misal, huruf ke-4 nya itu L, anda cukup menambahkan underscore (_) lagi dan berlaku seterusnya.









6. Menampilkan salary dengan klausa order by yang ditampilkan dari terbesar ke terkecil, jika anda justru ingin menampilkan nya dari yang terkecil dahulu tinggal ubah desc menjadi asc.


















7. Menampilkan last_name, salary, dan menggunakan operator kali untuk menghitung jumlah salary selama 12 bulan/1 tahun yang lebih dari 200000.









Sekian untuk artikel kali ini, nantikan artikel-artikel selanjutnya... hahaha

Senin, 16 Oktober 2017

Macam-Macam Penggunaan Select dalam Oracle 10g

Pada kali ini saya akan membahas beberapa penggunaan select pada Oracle 10g. Berikut beberapa contoh nya :

1. Menggunakan Alias (as)
    tag "as" berfungsi untuk merubah/mengganti nama kolom, seperti ini :




Dan hasil nya akan seperti ini :





Cara kedua bisa dengan menambahkan kutip 2 (") seperti ini :





Dan hasil nya akan sama seperti menggunakan "as" :




2. Menyatukan kedua kolom (||'  '||)
    Untuk menyatukan kedua kolom yang ada di table yang kita perlukan adalah tanda "||" berikut cara menyatukan kedua kolom nya, kolom yang akan digabungkan yakni, kolom first_name dan last_name :

 
Hasil nya :

3. Menggunakan Distinct
 
   Distinct sendiri hanya berfungsi untuk menampilkan semua field yang ada pada kolom yang anda   tag, berikut penerapan nya :


Dan inilah hasil nya : 


   


Yak, sekian untuk artikel kali ini, nantikan artikel-artikel selanjutnya ya... hahahaa

Selasa, 03 Oktober 2017

Penggunaan Select dan Where dalam Oracle 10g




Pada kali ini saya mau membahas pengunaan klausa select dan where di Oracle 10g.
Fungsi select digunakan untuk menampilkan tabel dan fungsi select juga diiringi klausa  from yang berfungsi menentukan tabel yang ingin digunakan.
        
        Klausa select  memiliki dua jenis tampilan yaitu menampilkan seluruh data dan menampilkan berdasarkan field. Pertama kita bahas menampilkan seluruh data, untuk menampilkan seluruh data kita hanya menambah '*' setelah select, contoh :



dan ini output nya :
 


















Dari contoh di atas bisa kita lihat tampilannya dengan  tanda '*' kita bisa menampilkan seluruh data. Berikutnya kita menampilkan berdasarkan field dengan cara menambah nama field setelah select, contoh :

Select kode,harga from barangs

Hasilnya :






















Klausa where, Apa itu klausa where ? dan apa fungsinya ?  fungsinya adalah lebih memudahkan kita untuk menampilkan data yang hanya diinginkan, contoh : 








Dan ini hasilnya :










klausa where memiliki beberapa kondisi perbandingan, seperti yang ada di tabel di bawah ini :







Dari sekian banyak kondisi perbandingan seperti pada tabel di atas kita telah mengunakan satu kondisi yaitu '=', dan sekarang saya mau memberi beberapa contoh nya, yakni :


 Hasilnya akan menampilkan kode yang berada di bawah 124 :









2.




Hasilnya akan menampilkan kode yang ga ada isi nya (kosong) :









3.





Hasilnya akan menampilkan kode dari 124 sampai 128 :














Ya, inilah beberapa contoh dari masing-masing kondisi perbandingan, cukup sekian artikel dari saya
Terima kasih dan sampai bertemu lagi di artikel berikutnya, hahaha.